Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2013

Makan Tahu Tek Enak di Warunge Arek Suroboyo (WEAS)

Gambar
           (Sempet) tinggal di kawasan Salemba bikin saya kurang lebih familiar sama makanan di daerah ini. Ada sop buntut dan soto Betawi enak, warung menu ke-bule-bulean dengan harga nggak sampai duapuluh lima ribu, kedai jamu yang superrr rame, juga rumah makan dengan menu khas Surabaya. Semuanya kesukaan saya nih, termasuk warung khas Surabaya ini, namanya WEAS, alias WarungE Arek Suroboyo! Manstappp!             Saya - si bukan orang Jawa Timur-, kesengsem sama menu tahu tek nya. Iyak, tahu tek nya uhenaaak! pernah makan tahu tek di warung Surabaya-an di kawasan Fatmawati dan kenalan sama menu ini. Eh ternyata di WEAS rasanya lebih ashoy. Tempatnya juga gampang banget ditemuin. Kalau dari jalan raya Salemba, tepat di belokan Seven Eleven belok kiri luruuus, ketemu lampu merah/pertigaan ambil jalan yang paling kanan arah stasiun Kramat. Nggak jauh dari situ, tempatnya sebelah kiri. Nah, kalau masuk dari arah stasiun Kramat, tinggal jalan sedikit dan langsung ketemu warun

Kuliner Bandung: Makan Sambil Cekikikan di Warung Misbar

Gambar
Assalamualaikum wr wb para pembaca rahimakumullah. Jalan Riau, Bandung nggak cuma identik sama Factory Outlet. Di sini juga ada tempat makan nyentrik berkonsep unik, namanya Warung Misbar. Mumpung lagi di Bandung dan dompet ada isinya, langsung deh cabcusss ke sini! Warung Misbar terletak di jalan R.E. Martadinata, atau lebih ngetop disebut Jl. Riau. Tempatnya juga gampang ditemuin. Konsepnya kayak bioskop zaman baheula, di depannya ada poster-poster ala film jadul ukuran besar. Begitu masuk, dijamin gatel pengen foto-foto dulu pas ngelewatin jalan yang dibuat kayak antrean tiket, dan poster-poster di sebelah kirinya. Begitu masuk, ada seorang pria kribo dengan kotak cang-ci-men di depannya menyapa "selamat datang teteeeeehh!" sambil nyengir selebar pintu. Tampak di bagian dalam film Dono Kasino Indro lagi diputer di screen. Ih seru abis kayaknya! Namanya juga warung, makanannya juga dipilih dan diambil sendiri. Pengunjung langsung ambil piring, sendokin nas

Naik Angkot Ke Curug Cigamea

Gambar
Nggak punya kendaraan ataupun males nyetir nggak boleh jadi penghalang jalan-jalan dong sis dan bro rahimakumullah. Tentu ada alternatif lain: naik kendaraan umum. Seperti yang saya lakukan waktu jalan-jalan ke Curug Cigamea di kawasan wisata Gunung Salak Endah, desa Gunungsari, kecamatan Pamijahan, kabupaten Bogor. Tentunya hemat dan nggak kalah seru! Perjalanan dimulai dari rumah saya di Bekasi menuju Bogor naik Commuter Line. Ditempuh sekitar 1 jam 20 menit dengan harga tiket Rp 5.000. Berbekal Googling, saya dapet info kalau lebih enak lewat Ciapus, sementara teman saya prefer naik angkot menuju Leuwiliang. Akhirnya kita pergi ke Tourist Information Center (TIC) yang letaknya di Taman Topi, tepat di sebelah stasiun. Ada petunjuk jalan dan mudah ditemui. Bapak petugasnyapun informatif dan enak ditanya-tanya. Cuss, akhirnya kita bakal lewatin jalur arah Leuwiliang. Dari situ kita nyebrang ke depan Matahari Dept. store, langsung naik angkot 03 tujuan terminal Bubulak.